GARBI Segera Bentuk Kepengurusan Tingkat Kabupaten/Kota se-Sultra

Sultra Raya362 views

Ketua Garbi Sultra Tumarudin (kedua dari kanan) dan Pembina Garbi Sultra Amirrudin Rahim (kedua dari kiri). Foto: istimewa.

Kendari – Ormas Gerakan Arah Baru Indonesia (GARBI) menggelar silaturahim dan buka puasa bersama seluruh kader dan simpatisan di Lantai 1 Aula LPMP, Jl. Ahmad Yani, Wua-wua, Kendari, Minggu (26/5/2019).

Dalam kesempatan tersebut, Ketua Garbi Sulawesi Tenggara (Sultra) Tumarudin mengatakan bahwa, pasca deklarasi, fokus Garbi Sultra yakni peningkatan kapasitas dan pembentukan struktur kepengurusan di tingkat kabupaten/kota.

Baca juga: Pengurus GARBI Sultra Resmi Dilantik

“Jadi prinsip dasarnya ini kita silaturahim semua dengan kader-kader, bagi yang selama ini bergabung kita berharap ini jadi salah momentum untuk mempererat silaturahmi, saling berbagi informasi, perkembangan-perkembangan terbaru, apa-apa yang menjadi agenda Garbi kedepannya,” kata Tumarudin.

“Jadi pasca deklarasi, fokus yang pertama itu terkait peningkatan kapasitas sambil langkah kedua, kita melakukan rekrutmen untuk mengisi struktur kepengurusan di tingkat kabupaten/kota. Karena yang selama ini belum kita lakukan yah menyiapkan struktur kepengurusan di tingkat kabupaten/kota,” lanjutnya.

Baca juga: GARBI Lahir karena Kecewa pada PKS?

Ia berharap kepengurusan di tingkat kabupaten/kota dapat rampung setelah lebaran Idul Fitri ini.

“Harapannya kita setelah lebaran ini pengurus di tingkat kabupaten/kota itu sudah terbentuk. Sekaligus kita adakan pelatihan-pelatihan dan peningkatan kapasitas,” bebernya.

Baca juga: Sudah Deklarasi, Ormas GARBI akan Berubah Jadi Parpol?

Tumarudin yang juga merupakan anggota Fraksi PKS DPRD Sultra ini mengungkapkan bahwa, untuk mengisi struktur kepengurusan di tingkat kabupaten/kota se-Sultra, Garbi akan melakukan proses rekrutmen secara terbuka.

“Jadi nanti kita akan merekrut secara terbuka siapa-siapa saja masyarakat, tokoh pemuda, tokoh agama, tokoh perempuan, yang ingin bergabung kita terbuka untuk sama-sama bergabung,” ungkapnya.

Baca juga: Perjalanan Gerakan Arah Baru Indonesia

“Karena konsep Garbi itu adalah konsep terbuka siapa saja bisa berkontribusi dengan ide-idenya,” pungkasnya.

Penulis: Benny Laponangi

Komentar