Guru Dampingan SLI Mengikuti Pelatihan Menulis Kreatif Kombinasi dengan Display

Peserta Pelatihan Menulis Kreatif bersama Kawan SLI Kabupaten Konawe Selatan, Inda Dwi Septianingrum dan Piska Yunita. Foto: ist.

Konawe Selatan – Konsultan Relawan Sekolah Literasi Indonesia (Kawan SLI) mengadakan pelatihan tahap dua di sekolah dampingan di Kabupaten Konawe Selatan, khususnya di Kecamatan Tinanggea dari sekolah dasar, SDN 2 Tinanggea, SDN 8 Tinanggea, SDN 10 Tinanggea, SD-SMP SATAP 10 Konawe Selatan, dan MI Raudhatul Jannah. Pelatihan yang diadakan Kawan SLI di setiap sekolah masing-masing.

Kawan SLI, Piska Yunita (duduk dibarisan depan, kanan) dan Inda Dwi Septianingrum (duduk dibarisan depan, kiri). Foto: ist.

Pelatihan dimulai pada tanggal 19-23 maret 2019. Pada pelatihan tahap ke dua ini Kawan SLI mengadakan pelatihan “Menulis Kreatif” dengan tujuan guru mampu menulis kreatif dan guru mampu mengajak siswa untuk menulis sesuai dengan peta taktis dengan tingkatan kelas.

Peserta Pelatihan Menulis Kreatif. Foto: ist.

Pada saat memberikan materi “Menulis Kreatif” dikombinasikan dengan display kelas, pada peta taktis anak kelas VI siswa sudah mampu membuat peta konsep atau mind mapping. Pada pelatihan “Menulis Kreatif” guru-guru juga membuat mind mapping dalam bentuk kreativitas masing-masing guru.

Peserta Pelatihan Menulis Kreatif. Foto: ist.

Guru antusias dalam mengikuti pelatihan dan semangat, karena pelatihan diberikan dengan cara sederhana dan menarik, serta langsung dipraktekkan, sehingga tidak saja teori yang diberikan. Tetapi langsung unjuk kerja, sehingga pelatihan terasa menyenangkan bagi guru-guru sekolah dampingan Sekolah Literasi Indonesia (SLI).

Peserta Pelatihan Menulis Kreatif. Foto: ist.

Pelatihan dilaksanakan dalam durasi waktu selama 5 sampai 6 jam. Pelatihan dilaksanakan sesuai kesepakatan dengan kepala sekolah dan guru-guru, karena pelatihan dibuat berbeda dari pelatihan-pelatihan sebelumnya dan meyesuaikan dengan kondisi sekolah masing-masing. Harapanya setelah mengadakan pelatihan, guru-guru dampingan sekolah literasi indonesia termotivasi dalam menulis, dan bisa membuat buku.

Pengirim: Piska Yunita (Kawan SLI Kabupaten Konawe Selatan)

Komentar