KENDARI, PORTALSULTRA.COM – Laju pertumbuhan ekonomi di Provinsi Sulawesi Tenggara kian meningkat . Di tahun 2016 tercatat laju pertumbuhan ekonomi sultra meningkat di angka 6,5% (yoy). Sedangkan untuk pertumbuhan ekonomi secara nasional hanya berada di angka 5,0%.
Hal ini disampaikan oleh Deputi Direktur BI Minot Purwahono, “Alhamdulillah perekonomian sultra tumbuh 6,5% sementara perekonomian nasional hanya 5,0% , jadi kita jauh di atas Nasional,” jelas Minot saat menggelar konferensi pers disalah satu resto di kota kendari Rabu (1/3/2017).
Minot mengungkapkan salah satu indikator yang menyebabkan pertumbuhan ekonomi di Sultra adalah kinerja ekspor.
[irp posts=”3122″ name=”BI Sultra Pastikan Uang Emisi 2004 dan 2014 Tak Ditarik Dari Peredaran”]
“Ekspor menjadi penyumbang terjadinya peningkatan pertumbuhan ekonomi di Sultra. Sedangkan dari sisi penawaran itu lapangan usaha pertambangan, penggalian, pertanian, dan perikanan menjadi lapangan usaha yang menyumbang cukup besar,” jelas Minot kepada awak media.
Selanjutnya di tahun 2017 laju pertumbuhan ekonomi di sultra kembali meningkat dari angka 6,5% menjadi 7,0% . Selain itu, inflasi di Sultra tahun 2016 tercatat 2,69% (yoy). Hal ini mengalami peningkatan dari tahun 2015 yang hanya berkisar di angka 2,27% (yoy).
[irp posts=”3154″ name=”BI: Usaha Money Changer yang Ilegal Wajib Dihentikan”]
Sedangkan untuk di tahun 2017 laju pertumbuhan inflasi sendiri mengalami penurunan akibat dari deflasi pada komponen Volatile Food. BI memperkirakan inflasi jangka pendek pada bulan Februari mengalami penurunan sebesar 0,25% (mtm).
Reporter : Rafaldi
Editor : Benny Syaputra Laponangi
Komentar