
KENDARI, PORTALSULTRA.COM – Pasangan calon walikota dan wakil walikota Kendari Zayat-Syahriah dinilai pantas memimpin Kendari. Hal ini disampaikan beberapa Juru Kampanye (Jurkam) pasangan nomor urut tiga, Sabri Manomang, H. Bahar Bitung, Amirul Tamim dan Abdul Rasyid Syawal.
Ketua DPD Partai Hanura Sultra, Sabri Manomang dalam orasinya mengatakan pasangan zayat-syahriah adalah kombinasi yang sangat komplit. Dimana Zayat adalah birokrasi yang berpengalaman dan Syahriah politisi. “Pasangan yang paling terlengkap, Zayat-Syahriah salah satu pasangan calon walikota Kendari yang paling lengkap ada Pria dan ada Wanita,” tutur Sabri.
Dalam kesempatan tersebut, Jurkamnas DPP Hanura, H. Bahar Bitung mengatakan, hanya calon yang berpengalaman yang dapat menyukseskan agenda pemerintahan. Dirinya juga mengajak masyarakat Kota Kendari agar tidak salah pilih pada 15 Februari 2017 mendatang.
“Kalau org yang memimpin Kota Kendari bukan orang yang berpengalaman maka Kendari tidak akan mengalami perubahan. Tetapi sebaliknya, jika masyarakat Kota Kendari menitipkan suaranya kepada orang yang sudah berpengalaman maka Kota Kendari bisa seperti Makassar,” katanya.
Sementara itu, Ketua DPW PPP Sultra Abdul Rasyid Sawal menambahkan, masyarakat Kota Kendari sepakat untuk berubah, masyarakat yang tidak lagi merasakan banjir disaat hujan. “Pertahankan harga diri kita dalam memilih pemimpin. Untuk apa memilih pemimpin hanya dikasi Rp. 100 ribu lalu kita biarkan kota kita banjir walaupun diguyur hujan 30 menit,” ucapnya.
Anggota DPR RI Dapil Sultra, Amirul Tamim menegaskan bahwa ada dua kepentingan yang dapat menentukan Sultra, yaitu Walikota Kendari dan Gubernur Sultra. Menurut Amirul, Kota Kendari sudah cukup luas namun mematikan kota-kota yang pernah hidup. “Jangan kita biarkan kota lama mati, kemaraya mati dan daerah lainnya ikut mati,” katanya.
Editor : Ajmain Yusdin
Komentar