Sekjend KAMMI Sultra Desak Jokowi Copot Kapolri

Sultra Raya307 views

Sekjend KAMMI Sultra Laode Izat Muh. Taslim (kanan). Foto: Istimewa.

Kendari – Sekretaris Jenderal (Sekjend) Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI) Sulawesi Tenggara (Sultra) Laode Izat Muh. Taslim mendesak Presiden Joko Widodo untuk mencopot Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Kapolri), Tito Karnavian.

Desakan ini, kata Izat, karena kepolisian telah gagal menertibkan oknum jajarannya dalam mengamankan aksi mahasiswa dalam beberapa hari terakhir, yang berujung pada tindakan kekerasan represif oknum aparat terhadap mahasiswa.

“Tindakan represif aparat kepolisian kepada para massa aksi disetiap daerah adalah mutlak kegagalan Kapolri,” kata Izat dalam keteranganya, Minggu (29/9/2019).

“Secara sikap kami minta segera bapak Jokowi untuk mencopot Kapolri dari jabatannya karena telah gagal menertibkan oknum jajaran kepolisian dalam mengamankan aksi mahasiswa dalam beberapa hari terakhir, yang berujung pada tindakan kekerasan dan tindakan represif oknum aparat terhadap mahasiswa,” lanjutnya.

Alumni IAIN Kendari itu juga menyinggung mengenai jatuhnya korban pada aksi unjuk rasa di Kantor DPRD Sultra yakni dua mahasiswa Universitas Halu Uleo, Randi dan Muh. Yusuf Kardawi.

“Sejatinya menyampaikan pendapat di muka umum adalah bagian yang dilindungi oleh Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 9 Tahun 1998 tentang kemerdekaan menyampaikan pendapat di muka umum,” ungkapnya.

“Kami mendesak Jokowi untuk membentuk tim pencari fakta serta harus mengusut tuntas dan menghukum oknum-oknum aparat keamanan yang telah melakukan tindakan kekerasan dan penganiayaan terhadap para mahasiswa,” pungkasnya.

bni/rls

Komentar