Kendari – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) melaporkan bahwa, pada pukul 19.15 WIB wilayah Laut Banda diguncang gempa bumi tektonik dengan magnitudo 5,2.
Episenter gempa bumi terletak pada koordinat 3,91 LS dan 129,59 BT, atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 100 km arah tenggara Kota Masohi, Kabupaten Maluku Tengah, Provinsi Maluku pada kedalaman 112 km.
“Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenter, gempabumi yang terjadi merupakan jenis gempabumi menengah akibat aktivitas Subduksi Seram. Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempabumi di wilayah Laut Banda ini, dibangkitkan oleh deformasi batuan dengan mekanisme pergerakan dari struktur sesar naik (Thrust Fault),” tulis BMKG di akun Instagram-nya, @infobmkg, Selasa (26/2/2019).
BMKG mengimbau masyarakat untuk tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.
Komentar