TP-PKK Kota Kendari telah mengakhiri kegiatan supervisi 65 kelurahan di Kelurahan Lalolara. Foto: dok. Humas Pemkot Kendari.
Kendari – Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra) mengakhiri kegiatan supervisi 65 kelurahan di Kelurahan Lalolara, Kecamatan Kambu, Jumat (29/3/2019).
Kegiatan supervisi yang dipimpin oleh Ketua TP PKK Kendari, Sri Lestari, tersebut telah berlangsung kurang lebih selama 13 hari terhitung sejak tanggal 11 Maret hingga 29 Maret 2019.
Sri Lestari, mengatakan supervisi bertujuan untuk memberikan informasi, dan penjelasan selengkapnya mengenai suatu program serta meningkatkan kualitas pelaksanaan serta hasil kegiatan.
“Tujuan diadakannya supervisi ini adalah untuk memberikan pembinaan mengenai program kerja serta memberikan bantuan dalam meningkatkan kualitas pelaksanaan dan hasil kegiatan kelompok PKK yang ada di masing-masing kelurahan, mulai pokja satu sampai pokja empat termasuk soal ketepatan pembukuan,” katanya.
Dalam melakukan supervisi tersebut, tidak hanya memberikan pembinaan, tetapi TP PKK Kota Kendari juga menilai kinerja dari TP PKK tingkat kelurahan tersebut, pokja berapa yang sudah maksimal dan yang belum maksimal.
“Setelah supervisi, semua tim akan melakukan rapat membuat kesimpulan dan rekomendasi kegiatan yang pas untuk masing-masing kelurahan berdasarkan permasalahan, dan potensi yang ada. Intinya kegiatan itu harus berbasis kebutuhan, Setelah itu, kedepannya kita akan lakukan monitoring dan evaluasi,” katanya.
Sri Lestari berharap kepada ketua TP PKK kelurahan se Kota Kendari untuk senantiasa meningkatkan pengetahuan tentang gerakan PKK serta tidak menunda-nunda tugas yang diamanahkan.
Menurut istri Wali Kota Kendari ini, gerakan PKK sebagai wadah aktivitas sosial kemasyarakatan telah menunjukkan eksistensinya. Untuk itu diharapkan peran kader-kader PKK baik ada di kelurahan, kecamatan untuk terus bersemangat mewujudkan keluarga sejahtera.
“Saya harapkan kepada para pengurus dan anggota PKK, agar lebih peka, memperhatikan dan mengajak masyarakat untuk dapat berbuat secara nyata dalam bidang yang berhubungan langsung dengan kesejahteraan masyarakat,” lanjutnya.
Sebagaimana diketahui, kegiatan supervisi ini dimulai pada Senin (11/3) dengan empat kelurahan yang menjadi sasaran pertama adalah Kelurahan Kampung Salo, Kelurahan Kendari Caddi, Kelurahan Kassilampe, dan Kelurahan Mata, empat kelurahan itu berada di Kecamatan Kendari.
Sedangkan pada hari terakhir terdapat di Kecamatan Poasia yakni Kelurahan Rahandouna dan Kelurahan Anduonohu. Serta Kecamatan Kambu yaitu Kelurahan Mokoau, Kelurahan Kambu, Kelurahan Padeleu, dan Kelurahan Lalolara.
Penulis: Benny Laponangi
Komentar